
"Saya enggak tahu, tapi kan KPK bisa jadi alat kekuasaan juga. Risikonya masyarakat akan bertanya-tanya. Padahal ini sudah jelas," kata Fadli di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (16/4).
Fadli mengatakan, KPK yang dipimpin oleh Agus Rahardjo lamban dalam mengusut kasus, termasuk kasus dugaan korupsi RS Sumber Waras. "Pemimpin dulu bilang pasti jadi tersangka. Yang sekarang aneh kok lambat. Kalau belum selesai jangan bikin pernyataan," serunya.
Fadli menjelaskan, hal tersebut terlihat dari pernyataan pimpinan KPK yang mengatakan belum ada indikasi korupsi serta niat jahat dalam pembelian lahan RS Sumber Waras. Hal itu berbanding terbalik dengan laporan hasil pemeriksaan BPK yang menemukan adanya kerugian negara sebesar Rp191 miliar.
read more :
http://news.okezone.com/read/2016/04/16/338/1364696/kpk-dinilai-lamban-usut-kasus-sumber-waras
0 Komentar untuk "KPK Dinilai Lamban Usut Kasus Sumber Waras"